Obat Herbal Darah Tinggi
Kesehatan

Jenis-Jenis Obat Herbal Darah Tinggi yang Efektif dan Mudah Ditemukan

Muda dan dewasa dapat menderita darah tinggi. Darah tinggi yang tidak segera diobati dapat menyebabkan penyakit jantung dan stroke yang berujung pada kematian. Adapun beberapa faktor pemicunya adalah stres, keturunan, berat badan berlebih, makanan berlemak, dan pola hidup tidak sehat. Berikut merupakan obat herbal darah tinggi yang bisa Anda gunakan:

Obat Herbal Penurun Darah Tinggi Alami dan Efektif

  1. Bawang Putih

    Bawang putih selain digunakan sebagai bumbu dapur juga bermanfaat sebagai obat herbal darah tinggi. Kandungan senyawa nitrit oksida dan allicin dalam bawang putih bermanfaat membuat otot pembuluh darah rileks, sehingga mengurangi tekanan darah.
    Nitrit oksida dan allicin mudah rusak jika dipanaskan. Oleh karena itu, nitrit oksida dan allicin hanya bisa ditemukan pada bawang putih mentah (segar maupun dikeringkan). Sebagian besar jurnal menyebutkan bahwa mengonsumsi 600-900 miligram bawang putih setiap hari dapat menurunkan tekanan darah tinggi.

  2. Kunyit

    Anda sudah tidak asing jika mendengar kunyit digunakan sebagai obat herbal. Ya memang benar rempah jenis ini memiliki banyak sekali manfaat untuk kesehatan, salah satunya menurunkan tekanan darah tinggi.
    Kunyit mengandung zat besi, kalsium, kurkumin, fosfor, minyak atsiri, serta vitamin A,B dan C. kandungan inilah yang dapat memperlancar penyumbatan dan mencegah penegangan pada pembuluh darah.
    Adapun cara menggunakan kunyit untuk mengobati tekanan darah tinggi sangatlah sederhana. Anda hanya perlu menghaluskan kunyit dan memeras air dalam kunyit. Selanjutnya larutkan dengan sedikit air dan tambahkan madu secukupnya. Anda bisa mengonsumsi ini setiap hari.

  3. Seledri

    Seledri sering kali kita ditemui hanya sebagai pemanis hidangan dan pelengkap cita rasa. Siapa sangka bahwa seledri kaya akan kandungan yang dapat digunakan sebagai obat herbal darah tinggi.
    Di dalam seledri terdapat senyawa anthipertensi yang mengendalikan tekanan darah, apigenin yang mencegah penyempitan darah, phthalides yang membantu merelaksasikan pembuluh darah, mintol dan apiin membantu mengurangi cairan yang keluar dari ginjal, magnesium dan zat besi memberikan gizi pada sel darah, dan senyawa 3-n-butyl phthalide (3nB) yang membantu melemaskan otot pembuluh darah, sehingga dapat menurunkan tekanan darah.

  4. Daun Basil (Daun Kemangi)

    Daun basil merupakan salah satu di antara bahan masakan dan sering kita temui sebagai pelengkap menu lalapan. Ternyata di dalam daun basil terdapat banyak kandungan yang bermanfaat bagi tubuh, di antaranya protein, karbohidrat, dan antioksidan.
    Daun basil juga dapat dimanfaatkan untuk menurunkan tekanan darah tinggi karena mengandung eugenol. Kandungan eugenol dipercaya dapat membantu merelaksasikan pembuluh darah. Hal ini yang dapat menurunkan tekanan darah, sehingga dapat kembali normal.

  5. Meniran

    Meniran merupakan tanaman semak yang tumbuh liar dan subur di negara tropis. Meniran memiliki banyak khasiat untuk mengobati berbagai macam penyakit. Bagian yang biasa digunakan untuk pengobatan adalah daun dan akarnya.
    Masyarakat Meranjat, Sumatera Selatan telah banyak menggunakan daun meniran untuk mengatasi tekanan darah tinggi. Di dalam meniran terdapat kandungan kalium yang dapat meningkatkan cairan ekstraseluler untuk menyeimbangkan pompa natrium-kalium. Hal inilah yang dapat menurunkan tekanan darah tinggi.

Obat herbal darah tinggi menjadi pilihan tepat untuk menurunkan tekanan darah tinggi. Hal ini dikarenakan penggunaan obat herbal lebih ekonomis, mudah didapatkan dan tidak memiliki efek samping. Meskipun demikian, penggunaan obat herbal hanyalah sebagai upaya mandiri menjaga kesehatan. Anda sebaiknya tetap berkonsultasi dengan dokter terkait kondisi kesehatan, sehingga dapat dilakukan pengobatan dengan tepat.